Elektabilitas Joko Widodo Meroket Menandakan Kian Dicintai Rakyat

Foto: Okezone

Elektabilitas calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi)-Maruf Amin melambung sampai 57,7 persen sebagaimana survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI). Jauh meninggalkan rivalnya, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno 28,6 persen.

Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), yang juga Ketua Umum DPP Taruna Merah Putih, Maruarar Sirait, menilai hasil survei tersebut menandakan bahwa Jokowi semakin dicintai rakyat Indonesia.

"Survei ini membuktikan bahwa Jokowi terus dan makin dicintai rakyat Indonesia," ujar laki-laki yang dekat disapa Ara itu kepada wartawan, Jakarta, Jumat (16/11/2018).

Ara mengungkapkan sejumlah kerja Jokowi yang bisa menjadi alasan semakin dicintai rakyat Indonesia. Di antaranya, Jokowi menjalankan amanat Pancasila untuk mewujudkan keadilan sosial dan kesejahteraan rakyat.

"Kalau dulu sekadar ada pertumbuhan ekonomi tanpa pemerataan. Namun, di zaman Pak Jokowi ada pemerataan pembangunan," katanya.

Berbagai kebijakannya juga dirasakan nyata, mulai dari pembagian Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar, dana desa, agenda keluarga harapan, sampai pembagian sertifikat. Harga-harga sembako juga murah dan terjangkau, rupiah kembali menguat. Belum lagi pembangunan infrastruktur berupa jalan dan bendungan.

Jokowi, sambung Ara, juga bisa bertahan di tengah perang dagang antara Amerika Serikat dan China. Padahal, banyak negara yang ekonominya ambruk. Kepiawaian Jokowi dalam memimpin kesudahannya menuai kebanggaan dunia internasional, ibarat IMF dan Bank Dunia.

“Akibat perang dagang ini, banyak negara-negara yang ekonominya rontok. Pak Jokowi membuktikan, Indonesia selain berdaulat di bidang politik, juga dapat berdiri diatas kaki sendiri di bidang ekonomi, Bahkan, kita saksikan, Blok Rokan menjadi milik penuh Pertamina dan kita sudah kuasai 51 persen saham Freeport. Tak heran Jokowi makin dicintai rakyat," pungkasnya.

Survei LSI dilakukan pada 10-19 Oktober 2018 dengan memakai metode multistage random sampling. Jumlah responden 1.200 orang. [okezone.com]

Artikel Terkait