Sudah 18 Rute Tol Bahari Beroperasi Angkut Pangan Hingga Ternak

Foto: detikcom

Tak terasa kehadiran tol maritim yang dijalankan Kabinet Kerja di bawah pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah semakin banyak menjangkau banyak sekali wilayah di Indonesia. Kehadiran Tol Laut merupakan konsep pengangkutan logistik dengan kapal maritim untuk menurunkan harga materi pokok di beberapa daerah wilayah timur Indonesia.

Tol maritim dimulai semenjak 2015, dengan menjalankan enam trayek atau rute. Kemudian di tahun 2016 juga ada 6 trayek tol maritim yang dipakai dengan penambahan pada pelabuhan singgah menjadi 31 pelabuhan. Kemudian di 2017, pemerintah menyiapkan 13 trayek dan menjangkau 41 pelabuhan singgah guna menambah ekspansi lokasi-lokasi lain dalam tol laut.

Sementara itu pada awal tahun 2018 Kementerian Perhubungan menambah dua jalur trayek baru, kemudian pada Oktober kemudian pemerintah kembali menambah 3 trayek gres yang khusus untuk pengangkutan semen ke daerah timur. Sehingga ada 18 trayek jalur tol maritim yang aktiif di Indonesia.

Berikut 18 trayek ada di jalur tol laut:

Trayek 1- Teluk Bayur-P Nias (Gunung Sitoli)-Mentawai (Sikakap)-P Enggano-Bengkulu dengan Opertor PT ASDP KM Prima Nusantara 01

Trayek 2 -Jakarta Tanjung Priok-Tanjung Batu-Blinyu-Tarempa -Natuna (Selat Lampa)-Midai-Serasan-Tanjung Priok Operator PT Pelni KM Cempaka Jaya Niaga III-4

Trayek 3 - Surabaya Pelabuhan Tanjung Perak-Belang-belang - Sangatta-Nunukkan-Pulau Sebatik (Sungai Nyamuk)-Tanjung Perak PT ASDP KM Melinda 01

Trayek 4 Tahuna-27-Kahakitang-30-Buhias-23-Tahulandang-20-Biaro-144-Lirung-4-Melangoane-50-Kakorotan-65-Miangas-81-Marore-73-Tahuna PT Pelni KM Logistik Nusantara 1

Trayek 5 ada dua Surabaya dan Tobelo. Operator yang ditugaskan ialah PT Mentari Sejati Perkasa
a. Tangjung Perak-Makasar-Tobelo-Tanjung Perak.
b. Tobelo-Maba-P.Gebe-Obe-Sanana-Terak.

Trayek 6 yang ada di Surabaya ialah jalur Tanjung Perak-Tidore-Morotai PT. Pelni KM Logistik Nusantara 2

Trayek 7 Surabaya ialah Tanjung Perak-Waci-Namlea-Tanjung Perak dengan operator PT Mentari Sejati Perkasa

Trayek 8 dengan operator PT Mentari Sejati Perkasa ada dua jalur yaitu:
a. Surabaya Biak ialah Tanjung Perak-Biak-Tanjung Perak
b. Biak-Oransbari-Waren-Teba-Sarmi-Biak

Trayek 9 ialah Surabaya, Tanjung Perak-Nabire-Serui-Wasior-Tanjung Perak dengan operator PT Temas Line

Trayek 10 Surabaya, Tanjung Perak-Fak fak-Kaimana-Tanjung Perak dengan PT Mentari Sejati Perkasa

Trayek 11 Surabaya, Tanjung Perak-Timika-Agats-Merauke-Tanjung Perak kemudian ada pula jalur lain ialah Tanjung Perak-Timika-Agats-Merauke-Tanjung Perak dengan Operator PT Temas Line

Trayek 12 Surabaya, Tanjung Perak-Saumlaki-Dobo-Tanjung Perak dengan operator PT Meratus Line

Trayek 13 Surabaya, Tanjung Perak-Kalabahi-Moa-Rote-Sabu yang dioperatori PT Pelni KM Logistik Nusantara 4

Trayek 14 Surabaya, Tanjung Perak-Loweleba-Adonara-Larantuka dioperatori PT Pelni KM Logistik Nusantara 4

Trayek 15 Surabaya, Tanjung Perak-Kaisar-Namarole yang dioperatori PT Pelni KM Carka Jaya Niaga III-32

Trayek 16 Makasar, dengan rute Makasar-156-Selayar-82-Jempea-147-Sikeli-105-Raha-106-Ereke-73-Pasarwajo-332-Makasar dengan operator KM Kendhaga Nusantara 4 PT Djakarta Lloyd

Trayek 17 ada di Bitung dengan rute, Bitung-245-Tilamuta-154-Parigi-109-Poso-77-Ampana-37-Bunta-35-Pagimana-249-Bitung dengan operator KM Kendhaga Nusantara 13 PT Djakarta Lloyd

Trayek 18 ada di Kendari, Kendari-63-Lameruru-105-Bungku-73-Kolondale-230-Talibo-195-Kendari dengan operator KM Kendhaga Nusantara 15 PT Djakarta Lloyd. [detik.com]

Artikel Terkait