Foto: detikcom |
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu para milenial di Istana Kepresidenan Bogor. Jokowi mengingatkan perubahan teknologi yang sanggup berdampak pada kehidupan sosial.
Para milenial tersebut berkumpul di Ruang Garuda, Istana Kepresidenan Bogor, Senin (12/11/2018). Mereka merupakan anak muda penerima Kongres Pemuda bertema "Indonesia Millenial Movement" yang diadakan Maarif Institute.
Dalam sambutannya, Jokowi menyampaikan perkembangan teknologi perlu diikuti namun perlu juga diwaspadai alasannya ialah sanggup mengubah lanskap ekonomi hingga politik di semua negara.
"Itulah kemajuan teknologi yang cepat sekali mengubah, kembali lagi mengubah lanskap ekonomi, politik, sosial. Hati-hati proses keterbukaan ini," kata Jokowi.
Jokowi juga bercerita soal pengalamannya dikala berkunjung ke markas Facebook dan bertemu bos Facebook Mark Zuckerberg pada tahun 2015. Dia diajak Mark melihat banyak sekali teknologi, salah satunya mencoba teknologi virtual reality permainan pingpong.
Jokowi menyampaikan dikala itu ia tersadar bahwa perkembangan teknologi begitu cepat dan maju. Perkembangan itu tentu saja sanggup mengubah sisi kehidupan manusia.
"Saya bayangkan ini main bola, enggak ada bolanya. Itulah kemajuan teknologi yang cepat sekali berubah, kembali lagi mengubah lanskap ekonomi, politik, sosial. Hati-hati dengan proses keterbukaan ini. Semua kepala negara juga sama," katanya.
Jokowi mengimbau para milenial untuk meragukan perubahan tersebut. Jangan hingga membawa kepada perilaku intoleransi hingga ekstrimisme.
"Inilah yang terus harus kita waspadai, jangan hingga perubahan-perubahan ini membawa kita ke dalam intoleransi, ke dalam ekstrimisme yang sangat berlebihan," kata Jokowi.
Terkait dengan Kongres Pemuda, Jokowi berharap aktivitas ini sanggup menciptakan perjaka sanggup bergerak bersama untuk menciptakan Indonesia menjadi negara maju.
"Saya harapkan dengan adanya pertemuan-pertemuan menyerupai yang diadakan oleh Maarif Institute, kita harapkan kita bergerak gotong royong untuk membawa negara ini ke dalam sebuah kemajuan tapi dengan cara-cara yang sejuk, cara-cara yang baik," katanya. [detik.com]