Wn Inggris Akui Tampar Staf Imigrasi Bali: Ia Pantas Mendapatkannya

WN Inggris Akui Tampar Staf Imigrasi Bali: Dia Pantas MendapatkannyaFoto: WN Inggris penampar staf Imigrasi Bali

Denpasar -Warga Negara (WN) Inggris Auj-e Taqaddas mengakui telah melaksanakan penamparan staf Imigrasi Indonesia di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali. Dia mengaku emosi sebab petugas tidak memperlihatkan balasan dikala ditanya.

Taqaddas menyampaikan kejadian penamparan itu terjadi pada Sabtu (28/7/2018). Taqaddas menyampaikan ia sudah mempunyai tiket pulang kembali ke negaranya dengan maskapai Jetstar.

"Tanggal 28 Juli 2018 sekitar jam 19.00-20.00 Wita di bandara. Airline cek tiket dan paspor, sesudah itu saya ke imigrasi cek tiket, paspor. Saya berikan paspor saya ke konter, saya sudah membawa sejumlah uang denda sebab overstay dan saya punya tiket, mereka mulai drama dan membawa saya ke kantor imigrasi. Dan di konter Imigrasi itu saya ditertawakan dan dibawa ke salah satu ruangan yang tidak terlalu kecil ruangannya," ujar Taqaddas dalam sidang investigasi terdakwa di PN Denpasar, Jl PB Sudirman, Denpasar, Bali, Senin (7/1/2019).


Taqaddas menjelaskan dalam ruangan tersebut ia melihat seorang petugas duduk di belakang meja, dan ada sekitar 7-8 laki-laki yang bangun di sisi lainnya. Dia mengaku difoto dan divideo tanpa izin.

"Sampai di ruangan, saya bertemu satu laki-laki di belakang meja, dan sekitar 7-8 orang petugas, saya tidak tahu terang status mereka, tapi mereka pada ambil kamera, dan memvideo saya," jelasnya.

Majelis hakim kemudian bertanya apakah petugas yang duduk di meja mengambarkan soal overstay. Taqaddas kemudian menyebut soal rekaman CCTV yang ditunjukkan imigrasi, bagaimana ia terus bertanya alasannya ditahan tak sanggup pergi, padahal ia sudah membawa uang denda.

"Saya bilang kenapa saya tidak sanggup pergi, saya bawa uang denda untuk overstay tapi petugas imigrasi tidak menjawab pertanyaan saya," terangnya.


Ketua majelis hakim Esthar Oktavi lantas bertanya soal penamparan yang dilakukan Taqaddas. Taqaddas mengaku ia menampar petugas sebab menganggap petugas tersebut tidak profesional.

"Saya tanya ia berulang kali kenapa saya nggak sanggup pergi, tapi tidak dijawab. Petugas Imigrasi hanya berdiri, mereka menertawakan saya, saya dihina, mereka mengambil video. Karena tindakan mereka yang tidak profesional makanya saya menampar. Dia saya tampar satu kali sebab ia pantas mendapatkannya, tampaknya sih tangan kanan," terangnya.


Simak juga video 'Kekecewaan Barbie Nouva Saat Petugas Imigrasi Foto Bareng Maria Ozawa':

[Gambas:Video 20detik]


WN Inggris Akui Tampar Staf Imigrasi Bali: Dia Pantas Mendapatkannya


Sumber detik.com

Artikel Terkait