Jokowi: Hasil Survei Di Banten Masih Kalah 9 Persen

Foto: Kumparan

Capres cawapres nomor urut 01, Joko Widodo - Ma’ruf Amin, menghadiri deklarasi proteksi keluarga besar Tubagus Chasan Sochib, Relawan Banten Bersatu, ulama, dan Pendekar Banten. Dalam pidatonya, Jokowi memberikan bahwa hasil survei pihaknya masih kalah dari Prabowo - Sandi di Banten sebesar 9 persen.

“Saya ini senengnya blak-blakan, tiga ahad yang kemudian hasil survei di Banten masih kalah. Kalahnya memang tidak banyak, hanya 9 persen,” kata Jokowi di GOR Maulana Yusuf, Serang, Banten, Sabtu (3/11).

Namun, Jokowi optimistis proteksi yang diberikan keluarga besar Tubagus Chasan Sochib dan relawan dari Banten sanggup mengubah hasil survei mendatang. Ia menyakini sanggup memperoleh bunyi yang unggul di Banten pada Pilpres 2019.

“Tetapi saya meyakini insyaallah dengan kumpulnya kita, silaturahmi kita pada sore hari ini (bisa merubah hasil survei),” imbuhnya.

Jokowi akan mengecek kembali elektabilitasnya di Banten pada pertengahan bulan Desember mendatang. Jokowi mengambarkan untuk mengecek elektabilitasnya itu sangat praktis dan hanya membutuhkan waku selama satu minggu.

“Tadi saya sudah bisik-bisik kepada Bu Tatu, Bu Airin, Pak Andika, Pak Hasan. Saya mau ngecek nanti di pertengahan Desember sudah berubah atau belum, ngeceknya itu praktis banget. Seminggu saja rampung,” terangnya.

Pada Pilpres 2014 di Banten, Jokowi yang berpasangan dengan Jusuf Kalla mengalami kekalahan dari pasangan Prabowo-Hatta. Prabowo-Hatta meraih 3,2 juta bunyi atau 57,10 persen, sementara Jokowi-JK meraup 2,4 juta bunyi atau 42,90 persen. [kumparan.com]

Artikel Terkait