Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin yakin sanggup meraup bunyi di daerah-daerah yang merupakan basis Prabowo-Sandi. Pada pilpres 2014, di beberapa kawasan yang merupakan basis bunyi Prabowo, Jokowi kalah.
Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Abdul Kadir Karding menyampaikan ada beberapa hal yang menciptakan TKN yakin Jokowi-Ma'ruf akan meraup bunyi banyak di beberapa kawasan menyerupai Jawa Barat dan Sumatra Barat. Yakni, jumlah relawan yang tersebar di beberapa kawasan menyerupai di Jakarta yang berkisar 700.
"Apalagi tentu kita tidak akan tinggal membisu kami akan menyasar habis daerah-daerah yang dulu pak Jokowi kalah, kami akan melaksanakan treatment-treatment dan kerja-kerja keras yang kira-kira membalik pertolongan sedemikian rupa semoga memberi pertolongan kepada pak Jokowi," ujar Karding ketika dikonfirmasi, Selasa (20/11/2018).
Faktor lainnya, beliau menambahkan, pembangunan yang dilakukan Jokowi di beberapa kawasan tanpa membeda-bedakan. "Yang kalah dan menang tetap dibangun sesuai kebetuhan dan perencanaannya yang sudah ada, sehingga banyak hasil-hasil pembangunan yang sanggup dinikmati oleh daerah-daerah tersebut, semisal kawasan Jawa Barat, Sumatera Barat, kemudian kawasan Riau dan Gorontalo," katanya lagi.
Ketua DPP PKB ini menambahkan, sesudah empat tahun memimpin Indonesia kekerabatan Jokowi dengan seluruh kawasan sangat baik. Baik dari segi kelembagaan antara pemerintah sentra dengan daerah, dan juga kekerabatan personal dengan kepala daerah.
"Sehingga banyak kepala-kepala kawasan nyaman dan bahagia dipimpin dan bekerja sama dengan pak Jokowi. sehingga secara eksklusif mereka banyak yang menyatakan pertolongan hampir seluruh provinsi lebih hingga 80 persen kepala kawasan mendukung pak Jokowi baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota," terangnya.
Faktor lainnya, berdasarkan Karding pada koalisi kali ini Jokowi-Ma'ruf didukung banyak partai politik yang mencapai sembilan partai, yang totalnya meningkat pesat dari Pilpres 2014 lalu.
"Tentu ini menjadi suatu catatan alasannya yaitu dari sisi jumlah caleg saja itu tentu bertambah, bayangkan setiap partai mempunyai 17-18 ribu caleg yang sanggup menjadi tim yang otomatis menjadi timnya Pak Jokowi," ungkapnya.
Sebelumnya, Wasekjen Partai Demokrat Renanda Bachtar tak percaya klaim yang menyebutkan kawasan basis pendukung Prabowo bakal dikuasai Jokowi di Pemilu 2019. Mengingat, peta pertolongan pada Pemilu 2014 dan 2019 tidak akan berubah drastis.
"Rasanya sulit dipercaya. Peta pertolongan baik kepada Jokowi maupun Prabowo tidak akan berubah drastis," ujar Renanda beberapa waktu lalu.
Renanda menegaskan, pulau Sumatera (di luar Sumatera Utara) dan Jawa Barat masih menjadi basis pendukung utama Prabowo. [inews.id]