Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan semua pihak untuk berhati-hati dalam memakai dana desa yang disebutnya mencapai Rp 187 triliun. Menurut Jokowi, jumlah tersebut sangat besar.
"Sampai ketika ini dan yang akan kita kucurkan Rp 187 triliun. Hati hati ini uang yang sangat besar. Uang yang besar sekali," kata Jokowi ketika menghadiri program Jambore Desa di gedung Wisma Negara, di Center Point of Indonesia (CPI), Makassar, Sabtu (22/12/2108).
"Saya titip hati-hati dalam penggunaan. ini betul betul fokus, sempurna sararan dalam penggunaan dana desa," sambungnya.
Angka itu disebut Jokowi telah dikucurkan pemerintah semenjak 2015 hingga 2019 nanti. Dia meminta anggaran tersebut dipakai untuk belanja barang keperluan membangun infrastruktur desa ibarat jembatan.
"Saya titip terutama dalam penggunaan dana desa diarahkan dalam pembelian barang," ujarnya.
Pembelian barang dengan dana desa itu, berdasarkan Jokowi, harus dilakukan di desa atau tempat sekitar tersebut. Tujuannya semoga dana desa tak kembali lagi ke kota.
"Selalu membeli di lingkungan desa. Buat jembatan, kerikil beli di desa itu, jikalau nggak ada beli di lingkungan akrab desa tapi jangan keluar dari situ. Saya ingatkan nilainya Rp 187 triliun jangan hingga kembali ke kota dan Jakarta. Artinya uang yang ada di desa semakin banyak," ucap Jokowi.
Dalam program ini, Jokowi didampingi oleh Ibu Negara Iriana. Tampak juga Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah yang ikut mendampingi Jokowi di program ini. [detik.com]