Pasangan capres dan cawapres no 01, Joko Widodo-KH Ma’ruf Amin unggul dalam sejumlah survei dari Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Berdasarkan hasil survei dari Oktober sampai Desember 2018, Jokowi-KH Maruf masih unggul dari Prabowo-Sandi
Berikut hasil survei dari sejumlah forum survei yang dirangkum Okezone per hari ini Rabu (9/1/2019).
1. Indikator Politik Indonesia
Survei Indikator Politik Indonesia dilaksanakan dalam rentang waktu 16-26 Desember 2018. Survei ini memakai metode multistage random sampling dengan margin of error sebesar +/- 2,9 persen dengan tingkat iman 95 persen. Survei dilakukan dengan wawancara tatap muka kepada 1.220 responden seluruh Indonesia.
Berdasarkan hasil survei ini, elektabilitas Jokowi–Ma’ruf memperoleh proteksi sebesar 54,9 persen. Sementara, Prabowo–Sandiaga menerima proteksi sebanyak 34,8 persen.
Jika dibandingkan hasil survei pada September–Desember, Jokowi–Ma’ruf mengalami penurunan dari 57,7 persen ke 54,9 persen. Sedangkan Prabowo–Sandi mengalami kenaikan dari 32,3 persen pada September 2018 dan 34,8 persen pada Desember 2018.
2. Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA
Hasil Lingakaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA pada November 2018 elektabilitas Jokowi-Ma’ruf meraih 53,2%, sedangkan Prabowo-Sandi hanya 31,2% suara.
Selama dua bulan terakhir elektabilitas pasangan calon presiden-wakil presiden Jokowi-Ma’ruf dan Prabowo-Sandiaga mengalami turun naik. Namun, tidak banyak mengubah selisih elektabilitas kedua pasangan tersebut di mana Jokowi-Ma’ruf masih unggul dengan selisih di atas 20% suara.
3. Lembaga Media Survei Nasional (Median)
Survei Median dilakukan pada 4-16 November 2018 dengan sasaran sampel sebanyak 1.200 responden yang mempunyai margin of error sebesar kurang lebih 2,9% pada tingkat iman 95%. Sampel dipilih secara random dengan teknik multistage random sampling dan proporsional atas populasi di 34 provinsi dan gender.
Dari survei ini diketahui, elektabilitas Jokowi–Ma’ruf sebesar 47,7%, bunyi Prabowo–Sandi mencapai 35,5%. Dalam survei ini ada sekira 16,8% responden yang belum memilih pilihan atau undecided voters.
survei Median menunjukkan, Jokowi–Ma’ruf unggul di Jawa dan tempat desa. Sementara Prabowo-Sandi unggul di pengguna media sosial.
4. Alvara Research Center
Lembaga ini menggelar survei pada 8-22 Oktober 2018 dengan 1.781 responden, yang dilakukan di 33 provinsi di Indonesia. Survei ini juga memakai metode multistage random sampling dengan margin of error sebesar 2,37 persen.
Berdasarkan survei ini, elektabilitas Jokowi–Ma’ruf memperoleh 54,1%, sedangkan lawannya 33,9%. Dalam survei ini ada sekira 12% responden yang belum memilih pilihan atau undecided voters.
Selain itu, survei memperlihatkan 55% pemilih pasangan nomor urut 01 menyatakan tidak akan mengubah pilihannya. Begitu pula dengan pasangan nomor urut 02 sebesar 57,7%. [okezone.com]