Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumpulkan para menteri Kabinet Kerja di Istana Negara. Saat membuka sidang kabinet ini, Jokowi memberikan terima kasih kepada Kabinet Kerja atas capaian penerimaan negara tembus 102,5%.
Jokowi mengungkap rasa bahagia dan bangganya terhadap hasil yang dicapai pemerintah pada 2018.
"Di awal tahun 2019 aku ucapkan terima kasih kepada seluruh menteri kabinet kerja, Kapolri, Panglima, Atas kerja sama, kerja bersama kita, di tahun 2018," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (7/1/2019).
Jokowi menyebutkan, capaian kinerja APBN 2018 mulai dari perkiraan dasar perekonomian sampai realisasi postur menunjukkan hasil yang baik.
"Alhamdulillah perekonomian kita tumbuh positif, kita perkirakan tumbuh 5,15%, inflasi juga rendah di bawah 3,5%, nilai tukar juga terus sanggup dijaga, realisasi juga kredibel, defisit laporan terakhir 1,76% dari PDB, lalu keseimbangan primer juga negatif Rp 1,8 triliun sudah mendekati nol, patut kita garis bawahi, jauh lebih baik dari rencana APBN," tutur Jokowi.
Selain itu, Jokowi juga memberikan realisasi pendapatan di tahun kemarin yang tembus 102,5% atau setara Rp 1.942,3 triliun dari sasaran APBN. Serta, belanja negara yang mencapai 99,2%.
Meski mempunyai hasil yang baik di 2019, Mantan Wali Kota Solo ini meminta kepada jajaran menteri kabinet kerja dan seluruh kepala forum negara nasional untuk meragukan ketidakpastian global demi menjaga momentum perekonomian nasional.
"Saya minta konsolidasi antara sektor riil, dunia usaha, dunia industri dengan moneter dengan fiskal, dirancang sanggup terkonsolidasi dengan baik," tutur Jokowi. [detik.com]