Menteri Siti: Pejabat Perempuan Di Klhk 28 Orang, Meningkat Jadi 24%

Menteri Siti: Pejabat Perempuan di KLHK 28 Orang, Meningkat Jadi 24%Foto: Dok KLHK

Jakarta -Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya melantik fifteen pejabat pimpinan tinggi pratama (eselon II) lingkup KLHK. Pada pelantikan kali ini, komposisi pejabat eselon II perempuan mengalami peningkatan dari pelantikan sebelumnya.

"Eselon I dan II KLHK berjumlah 104 orang, dan 21 orang di antaranya perempuan (20%). Dengan dilantiknya seven perempuan hari ini, maka komposisi pejabat perempuan berjumlah 28 orang atau meningkat menjadi 24%," ucap Menteri Siti dalam keterangan tertulis, Rabu (2/1/2019).


Pelantikan yang digelar pada Senin (31/12/2018) tersebut membuktikan, dalam dunia kerja di KLHK, ada kesempatan dan peluang yang sama antara laki-laki dan perempuan sesuai dengan kemampuannya. Menurut Siti, salah satu persyaratannya harus fasih berbahasa Inggris dan operating computer. Hal tersebut disebabkan kebutuhan akan respons yang cepat tanggap saat berinteraksi dengan pihak luar negeri.

"Eselon II sudah pada posisi decisive. Bahaya kalau eselon II tidak bisa mencermati dokumen berbahasa Inggris," ujar Siti.

Memasuki 2019, Siti mengingatkan terdapat lima prioritas nasional yang menjadi fokus Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2019. Pertama, pembangunan manusia melalui pengurangan kemiskinan dan peningkatan pelayanan dasar.

Kedua, pengurangan kesenjangan antarwilayah melalui penguatan konektivitas dan kemaritiman. Ketiga, penciptaan nilai tambah, baik sektor pertanian, manufaktur, maupun jasa. Keempat, ketahanan pangan energi, air, dan kelestarian lingkungan. Kelima, stabilitas keamanan nasional dan pengamanan pemilu.

Selain itu, alokasi anggaran KLHK dalam APBN 2019 digunakan untuk mendukung beberapa plan utama pada fungsi perlindungan lingkungan hidup. Program utama pada rehabilitasi hutan dan lahan dijabarkan melalui Program Pengendalian DAS dan Hutan Lindung.

Kemudian yang kedua, ada Program Pengelolaan Sampah, Limbah, dan B3. Ketiga, Program Reforma Agraria dan Perhutanan Sosial. Serta yang keempat, Program Pengendalian Perubahan Iklim.


Tak lupa juga, Siti berterima kasih kepada jajarannya sehingga KLHK berhasil meraih 93 penghargaan pada 2018.

"Saya ingin menegaskan dan berterima kasih atas tata kelola, tata kerja, dan tata keuangan serta teknologi informasi. Kita telah berhasil meningkatkan nilai Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) pada tahun 2018 menjadi 66,5 dari nilai 63,42 pada tahun 2014. Birokrasi KLHK cukup membanggakan," papar Siti.

Sumber detik.com

Artikel Terkait