Komposisi Kas

Hallo temen-temen???
Pertama-tama gue ucapin trimakasih buat para pengunjung spider web log gue :). Slamat datang di spider web log paling bermanfaat sedunia.
Dan gue doaian semoga orang-orang yang ngunjungin spider web log gue pada masuk surga semua, trs selama hidupnya selalu di beri kemudahan, trs all the best deh buat kalian :D
Udah kaya ulang tahun aja ya ???.... Sorry ya klo penulis suka bercanda :)
Kembali lagi bersama gue muhamad pajar sidik, gue adalah seorang penulis blogger yang ganteng dan baik hati :D cieeee.....
Di hari yang indah ini alhamdulillah gue bisa nulis artikel kembali, yang mudah-mudahan artikel ini bisa bermanfaat buat kalian semua.
Kali ini gue bakalan nulis artikel tentang Komposisi Kas , Tanpa panjang lebar lagi yo banking concern agree it out !

Komponen-komponen yang Termasuk ke Dalam Golongan Kas

Berikut ini yang termasuk kedalam komponen kas :
  1. Uang tunai,
  2. Uang simpanan di banking concern dalam bentuk tabungan atau dalam bentuk giro,
  3. Cek yang diterima dari pihak lain,
  4. Cek perjalanan (traveller's chek), adalah cek yang dikeluarkan oleh suatu banking concern untuk melayani nasabah yang melakukan perjalanan jauh,
  5. Cek kasir (cashier's cek), adalah cek yang dibuat dan ditandatangani oleh suatu banking concern dan dapat ditarik melalui banking concern itu sendiri,
  6. Wesel pos yang sifatnya dapat segera dijadikan uang tunai.

Komponen-komponen yang Tidak Termasuk ke Dalam Golongan Kas

beriktu ini yang tidak termasuk golongan kas :
  1. Deposito berjangka (time deposit), adalah simpanan di banking concern yang pengambilannya sesuai dengan jangka waktu tertentu, sehingga tidak dapat diambil sewaktu-waktu,
  2. Surat berharga (saham dan obligasi), yang diterbitkan oleh prusahaan lain.
  3. Wesel tagih, adalah perintah tertulis tak bersyarat dari penarik kepada pihak tertarik untuk membayar sejumlah uang tertentu,
  4. Cek mundur (post dated chek), merupakan cek yang mencantumkan tanggal penarikannya pada masa mendatang. Cek tersebut tidak boleh dibayarkan oleh banking concern sebelum tanggal yang tercantum tiba/jauh tempo.
  5. Prangko pos, diperlakukan sebagai persediaan perlengkapan kantor atau toko atau beban dibayar di muka,
  6. Dana kas untuk tujuan khusus, misalnya dana yang disisihkan untuk pembayaran utang obligasi.

Sekian artikel kali ini. Mohon maaf apabila ada salah-salah kata.
Akhir kata wassalamualaikum wr. wb.
Referensi :
  • Modul Akuntansi 2A untuk SMK dan MAK (Dwi Harti)
Baca juga artikel terkait :

Artikel Terkait