Tahun Depan Pendidik Sanggup Lebih Optimal Dan Fokus Dalam Menjalankan Tugas. Karena, Akan Mendaptkan Penghasilan Tambahan

INFOKEMENDIKBUD--Senyum merekah di wajah Endang Rahayu Astuti kala mengetahui bahwa di tahun depan (2019) dirinya bersama seluruh guru bersertifikasi, pengawas sekolah, dan kepala sekolah negeri di Kota Semarang akan mendapat aksesori penghasilan.

Astuti yang merupakan Kepala Sekolah SD Negeri Tembalang, Kota Semarang mengaku sangat bersyukur dengan kebijakan yang diambil oleh Walikota Semarang, Hendrar Prihadi tersebut.

“Bagi saya sendiri selama ini tunjangan kepala sekolah dengan guru itu selisihnya hanya Rp125 ribu, sehingga dengan adanya kebijakan ini menambah semangat kami semua. Dan saya yakin ini akan berimbas pada peningkatan kualitas pendidikan di Kota Semarang, alasannya ialah pendidik sanggup lebih optimal dan fokus dalam menjalankan tugas,” kata Astuti.

Perihal kebijakan aksesori tunjangan penghasilan bagi pendidik pada sekolah negeri di Kota Semarang itu diketahui Astuti ketika Walikota Semarang, Hendrar Prihadi meninjau SD Negeri Tembalang yang dipimipinnya, Selasa 24 Juli 2018 Selain berbincang dengan para guru, Walikota Semarang yang dekat disapa Hendi tersebut juga menyempatkan diri berdialog dengan para murid.

Terkait kebijakan dukungan aksesori penghasilan kepada para pendidik sekolah negeri di Kota Semarang, Hendi menuturkan bila prosesnya sudah hingga pada pengajuan ke DPRD Kota Semarang.

“Hari ini sedang kami olok-olokan ke DPRD, dan bila rujukan ini disetujui oleh teman-teman dewan, maka dipastikan seluruh guru bersertifikasi, pengawas sekolah, dan kepala sekolah mulai tahun 2019 akan mendapat aksesori tunjangan penghasilan,” jelasnya.

BACA JUGA




Dalam usulan pemkot Semarang terkait aksesori tunjangan penghasilan sendiri, tak kurang dari anggaran sebesar Rp90 miliar dirancang guna menyejahterakan lebih dari 4.600 tenaga pendidik di bawah Pemerintah kota Semarang. Hendi pun menyatakan optimistis kebijakannya tersebut sanggup meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Semarang. Hal itu disampaikannya dalam rapat paripurna sehari sebelumnya di hadapan seluruh anggota dan pimpinan DPRD Kota Semarang, Senin 23 Juli 2018.

Selain memperlihatkan aksesori tunjangan penghasilan, Hendi ketika di SD Negeri Tembalang juga menegaskan akan intens berkeliling mengecek kondisi akomodasi pendidikan di Kota Semarang.

"Tidak boleh ada lagi sekolah di Semarang yang infrastrukturnya jelek, maka untuk SD Sekolah Menengah Pertama khususnya yang negeri saya tekankan kepada Kepala Dinas Pendidikan yang gres bahwa fasilitasnya harus baik,” tegas Hendi.

Di sisi lain, Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang, Gunawan Saptogiri yang gres dilantik beberapa hari yang kemudian (19/8) menyatakan realisasi kegiatan SD Sekolah Menengah Pertama swasta gratis yang dirancang oleh Walikota Hendi nantinya juga akan menjadi upaya peningkatan kualitas pendidikan di Kota Semarang.

"Dengan tanpa biaya niscaya peminat sekolah swasta juga akan bertambah, sehingga sanggup terdorong peningkatan kualitas pendidikannya. Terkait ini akan kami realisasikan juga mulai 2019 dengan sedikit demi sedikit pada beberapa sekolah,” terperinci Gunawan.

Sumber : VIVA.CO.ID

Demikian gosip dan informasi terkini yang sanggup kami sampaikan. Silahkan like fanspagenya dan tetap kunjungi situs kami di website infokemendikbud.web.id Kami senantiasa memperlihatkan gosip dan informasi terupdate dan teraktual yang dilansir dari banyak sekali sumber  terpercaya. Terima Kasih atas kunjungan anda agar informasi yang kami sampaikan ini bermanfaat.

Artikel Terkait