Presiden Joko Widodo Hadiri Pameran Lovely December Tana Toraja


Presiden Joko Widodo menghadiri program Lovely December 2018 yang tahun ini diadakan di Kabupaten Tana Toraja, Provinsi Sulawesi Selatan. Acara tersebut merupakan pameran tahunan yang menggabungkan kekuatan seni budaya Tana Toraja dengan banyak sekali atraksi seni, kuliner, dan turisme yang termasuk ke dalam daftar "100 Wonderful Event Indonesia 2018" Kementerian Pariwisata.

"Sebetulnya aku sudah usang ingin ke Tana Toraja ini. Tetapi gres terealisasi pagi hari ini. Saya bahagia sekali hari ini sanggup berhadapan eksklusif dengan seluruh rakyat di Tana Toraja," ujar Presiden dalam sambutannya di Bundaran Kolam Makale, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Minggu, 23 Desember 2018.

Kepala Negara yang hadir dengan mengenakan pakaian watak Tana Toraja berwarna putih lengkap dengan epilog kepala khas passapu disambut hangat masyarakat Tana Toraja yang memadati area festival.

Dalam sambutannya, Presiden mengajak seluruh pihak untuk terus merawat persatuan dan kerukunan. Indonesia sebagai negara beragam dianugerahi dengan kekayaan budaya dan keragaman yang menjadi aset terbesar bangsa yang harus selalu dijaga.


"Saya mengajak kepada semua untuk terus merawat persatuan, kerukunan, dan memelihara persaudaraan kita. Kita ialah saudara sebangsa dan setanah air. Aset terbesar bangsa ini ialah persatuan," tuturnya.

Selain itu, Presiden juga memberikan ucapan selamat Natal bagi umat Kristiani di seluruh Indonesia. Ia berharap semoga Natal tahun ini membawa kedamaian bagi yang merayakan.

"Selamat hari Natal, selamat tahun gres 2019, kepada seluruh umat Kristiani di manapun berada. Semoga perayaan Natal tahun ini membawa tenang di hati semua umat Kristiani. Semoga tenang di Tana Toraja, semoga tenang di Sulawesi Selatan, semoga tenang hadir di negara kita Indonesia," tuturnya.

*Dukungan untuk Turisme di Tana Toraja*

Wisata budaya Tana Toraja merupakan salah satu objek wisata Indonesia yang populer dengan kekayaan budayanya. Presiden sendiri menyebut bahwa kekayaan budaya yang ada di sana menjadi kekuatan tersendiri bagi Toraja.

Maka itu, untuk lebih membuatkan pariwisata di wilayah setempat, pemerintah sedang membangun bandara Buntu Kunik di Kabupaten Tana Toraja.

"Pariwisata di Toraja sangat didukung oleh kekuatan budaya di sini. Tadi aku sudah sampaikan ke Pak Bupati dan Pak Gubernur bahwa insyaallah tahun depan airport di sini sudah selesai," ujar Presiden.

Bandara tersebut nantinya akan mempunyai landasan pacu sepanjang 1.600 meter berikut infrastruktur penunjang lainnya. Dengan landasan sepanjang itu, bandara Buntu Kunik diperlukan sanggup didarati pesawat berjenis ATR untuk mengundang lebih banyak wisatawan ke Tana Toraja.

"Ini sudah dimulai. Kira-kira gres 20-30 persen berjalan. Tahun depan akan kita rampungkan sehingga kita harapkan nanti pesawat ATR sanggup turun dan sanggup sangat baik untuk pengembangan pariwisata yang ada di Tana Toraja," ujar Presiden. [Biro Pers Istana]

Artikel Terkait