Jakarta -
Pengacara Vanessa Angel, Zakir Rasyidin, menjelaskan alasan kliennya memberikan permohonan maaf sesudah diperiksa di Polda Jatim, Minggu (6/1). Maaf disampaikan bukan terkait soal dugaan keterlibatan Vanessa Angel terkait prostitusi.
"Permintaan maaf itu sifat personal alasannya yaitu sudah menciptakan gaduh. Jadi, (sebagai) warga negara, beliau meminta maaf alasannya yaitu sudah ada yang memberikan informasi Rp 80 juta," kata Zakir dalam jumpa pers di daerah Jakarta Selatan, Senin (7/1/2019).
"Karena ketidakinginan beliau terlibat dalam kegaduhan ini, beliau minta maaf, 'Sebagai warga negara, aku minta maaf alasannya yaitu riuh, gaduh.' Dia tidak minta maaf soal keterlibatan beliau dalam duduk perkara ini alasannya yaitu memang beliau tidak melaksanakan itu," imbuh Zakir.
Vanessa Angel, disebut Zakir, berada di Surabaya menurut permintaan dari Sisca. Menurut kliennya, Sisca mengundang Vanessa untuk mengisi acara.
"Klien kita ini murni dijebak, yang jebak siapa? Patut diduga orang yang mengundang ke sana. Klien kami ke Surabaya, beliau MC untuk mengisi acara, tiba-tiba ada penggerebekan. Disebutlah klien kami korban prostitusi," sambung Zakir.
Pengacara meminta polisi memastikan soal posisi Vanessa. Sebab, Vanessa diamankan pada Sabtu (5/1) dengan wanita berjulukan Avriellia Shaqqila. Sedangkan polisi ketika ini tetapkan dua orang tersangka, yakni muncikari berinisial ES dan TS.
"Klien kami berbusana, tuduhan jaringan prostitusi online, kita simpulkan tidak terlibat," tegas Zakir.
Sumber detik.com