 |
| Foto: SINDOnews |
Sekitar 3.000 ustazah dan pimpinan majelis taklim se-Jawa Barat mendeklarasikan dukungannya terhadap pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin (Jokowi-Ma'ruf) di ajang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Mereka yang tergabung dalam Jaringan Kyai-Santri Nasional (JKSN) Jabar ini bertekad memenangkan pasangan calon presiden-wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 01 itu dalam kontestasi Pilpres 2019 dengan cara menyosialisasikan Jokowi-Ma'ruf kepada para jamaahnya.
"Kami berkomitmen mendukung penuh serta bekerja keras dalam rangka pemenangan Joko Widodo-Kiai Maruf Amin demi kemaslahatan bangsa dan negara," tegas Ketua JKSN Jabar Rd Ella Giri Komala dalam Deklarasi JKSN untuk Pemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin di GOR C-Tra Arena, Jalan Cikutra, Kota Bandung, Kamis (15/11/2018).
Dukungan JKSN Jabar terhadap Jokowi-Ma'ruf didasari penilaiannya terhadap Jokowi yang dianggap berhasil dalam memimpin Indonesia selama hampir lima tahun terakhir. Menurutnya, Presiden ke-7 ini merupakan sosok pekerja keras yang jujur, merakyat, dan mempunyai integritas langsung yang baik.
"Jadi untuk melanjutkan pembangunan, dibutuhkan sosok kepemimpinan menyerupai Pak Jokowi, yang mau bekerja keras, bersih, dan mandiri," tegas Ella.
Sementara, Maruf Amin, lanjut Ella, dinilai berhasil dalam memimpin organisasi masyarakat Islam terbesar, sehingga berkontribusi signifikan dalam menjaga keutuhan dan persatuan bangsa.
"Memiliki visi keutamaan, yakni kepemimpinan dan kebangsaan yang sanggup menjamin tegaknya akhlakul karimah dalam kerangka Indonesia yang plural dan berbhinneka," katanya.
Ella menyebut, derma dari para ustazah ini murni cita-cita masing-masing tanpa paksaan dan intervensi dari pihak mana pun.
"Tanpa unsur paksaan dan efek atau intervensi dari pihak mana pun. Kami mendukung penuh pemenangan Joko Widodo Kiai Maruf Amin," tandasnya.
Di tempat yang sama, Dewan Penasihat JKSN Pusat Khofifah Indar Parawansa yakin, derma dari para ustazah se-Jabar ini akan berdampak signifikan terhadap raihan bunyi Joko Widodo-Maruf Amin di Jabar yang dikenal sebagai lumbung bunyi ini.
Gubernur Jawa Timur terpilih ini berpendapat, para pemuka agama ini mempunyai jamaah yang banyak di masing-masing daerah, sehingga sanggup mengonsolidasikan bunyi untuk kemenangan Jokowi-Ma'ruf.
"Mereka ini religius leader, kiprahnya sangat signifikan. Mereka punya komunitas yang tiap hari ketemu, mereka influencer, punya majelis talim. Mudah-mudahan mereka yang hadir ini jadi bab penguatan pemenangan Joko Widodo-Maruf Amin di Jawa Barat," paparnya.
Selain itu, Khofifah berharap, keterlibatan para pemuka agama kultural ini sanggup memberi pendidikan politik kepada mereka yang berorientasi kepada utuhnya persatuan dan kesatuan bangsa. Menurutnya, selama ini para ustazah kurang tersentuh oleh perhelatan politik di Tanah Air.
"Mereka harus terkonfirmasi ihwal dinamika politik, kemudian harus sanggup merekatkan umat," katanya seraya menyebut deklarasi menyerupai ini telah dan akan dilakukan di provinsi lainnya.
Bahkan, Khofifah pun menyebut, deklarasi derma JKSN dalam pemenangan Jokowi-Ma'ruf juga akan dilakukan di luar negeri. "Di luar negeri juga, menyerupai di Australia dan Taiwan," tandasnya. [sindonews.com]