 |
| Foto: CNBC Indonesia |
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pribadi loncat kodok sesudah Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengumumkan peniadaan kenaikan cukai rokok batal.
Pada penutupan sesi 1, IHSG melemah 0,1% ke level 5.830,2. Namun pada pukul 14.03 WIB, atau 3 menit sesudah sesi II dibuka, IHSG pribadi naik 0,72% menjadi 5.877.
Kenaikan IHSG ditopang oleh minat investor saham yang pribadi memburu saham emiten produsen rokok. Hal ini terlihat dari melejitnya harga saham PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) dan PT Gudang Garam Tbk (GGRM).
Harga saham GGRM pribadi menguat 3,73% menjadi Rp 75.000 per saham. GGRM telah diperdagangkan sebanyak 1.511 kali dengan volume 641 ribu lembar saham. Total transaksinya Rp 47,8 miliar.
Harga saham HMSP naik 2,47% menjadi Rp 3.740 per saham. HMSP telah diperdagangkan sebanyak 4.286 kali dengan volume 24,41 juta lembar saham. Total transaksinya Rp 88,93 miliar.
Pemerintah jadinya tetapkan untuk tidak menaikkan cukai rokok tahun depan. Ini merupakan hasil keputusan rapat kabinet yang diselenggarakan hari ini (2/11/2018) di Istana Bogor, Jawa Barat.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan mendengar seluruh penilaian dan masukan dari sidang kabinet maka diputuskan cukai rokok 2019 sama dengan cukai 2018.
"Tdak akan ada perubahan atau kenaikan cukai kita akan memakai tingkat cukai yang ada hingga dengan 2018 ini," ujar Sri Mulyani.
Sri Mulyani menambahkan pemerintah akan memberikan skenario atau keputusan untuk penggabungan beberapa kelompok yang juga tunda.
"Dalam hal ini kita akan tetap akan mengikuti struktur dari kebijakan cukai tahun 2018 baik dari sisi harga jual, eceran, maupun dari sisi pengelompokannya," ujar Sri Mulyani. [cnbcindonesia.com]