Muncul Kabar Rekrutmen Cpns 2019 Ketika Rapat Di Bkn, Benarkah?

Info Pemerintah - Di tengah rapat rekonsiliasi CPNS 2018 yang berlangsung di Badan Kepegawaian Negara (BKN) di Jakarta, muncul kasak kusuk ihwal rekrutmen CPNS 2019. Benarkah tahun depan akan ada rekrutmen lagi?

Hasil rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018 segera diumumkan. Sebanyak 269 CPNS pemkot Pangkalpinang hasil rekrutmen tahun ini bakal segera diumumkan. Demikian disampaikan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pangkalpinang Agung Yubi Utama yang tengah mengikuti rapat rekonsiliasi hasil rekrutmen CPNS 2018 di BKN.

Pada rapat rekonsiliasi itu, Pemkot Pangkalpinang dan BKN saling mencocokkan data hasil rekrutmen beberapa waktu lalu.

"Begitu oke, sama antara kami dengan data di Jakarta, besok kami laporkan ke Pak Wali sebagai Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) dan ditetapkan yang lulus, diumumkan di kotan sesudah itu, dan insyaallah akan dilantik Januari sebagai CPNS," kata Agung dikala dihubungi bangkapos.com hari ini.


Agung menyebut dari total 275 kuota kebutuhuan CPNS Pemkot Pangkalpinang yang diakomodir BKN pada tahun ini, hanya 269 peserta yang lulus seleksi. Itu artinya ada 6 kuota deretan yang tidak terisi.

"Enam ini tidak terisi alasannya yakni tidak ada pendaftar. Ada beberapa, secara umum dikuasai dokter seorang hebat yang kosong," katanya.

Agung juga membocorkan kabar yang juga mengemuka pada rapat yang diikuti oleh seluruh instansi pelaksana rekrutmen CPNS tahun ini, bahwa 2019 mendatang juga bakal ada rekrutmen CPNS. Wacana ini mengemuka di tengah kabar akan adanya rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (P3K) yang akan dilakukan pemerintah pada 2019 mendatang.

"Kalau P3K itu kami masih menunggu petunjuk teknis dari pusat. Karena katanya Januari. Kemudian 2019 kabarnya ada rekrutmen CPNS lagi. Tetapi yang jelas, rekrutmen P3K ini hampir sama dengan rekrutmen CPNS, (melalui tes)," ucapnya.

Kecuali kabar rekrutmen P3K yang bakal dimulai pada Januari 2019, sejauh ini belum ada informasi resmi dari BKN atau Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB). 

Sementara itu, Pemerintahan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung hingga dikala ini masih menunggu hasil pengumuman Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Pengadaan CPNS 2018 dari Panselnas. Hasil SKB diprediksikan akan diumumkan pada selesai Desember mendatang.

Kasubit Perencanaan dan Pengadaan Pegawai Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Babel, M. Erisco Nurahman menyampaikan pihaknya gres akan melaksanakan rekonsiliasi hasil SKB pada Rabu (19/12/2018) mendatang ke BKN pusat.

"Belum ada kepastian pengumuman kapan, kami gres akan rekonsiliasi data hasil SKB Rabu nanti, kemungkinan pengumuman diatas tanggal 20 Desember," katanya.

Ia meminta, para peserta SKB untuk terus memantau laman resmi atau website BKPSDMD Bangka Belitung http://bkpsdmd.babelprov.go.id atau BKN dan Menpan RB untuk memastikan jadwal pengumuman.

Peserta jangan gampang percaya dengan informasi yang beredar, pasalnya untuk pengumuman resmi akan diumumkan melalui website.

Beredar Surat  Palsu

Pada masa tahapan selesai penerimaan dan tes CPNS 2018, beredar surat ihwal rekomendasi/ rekonsiliasi data CPNS 2018. Surat ihwal itu ternyata surat palsu.

Beredarnya Surat Tentang Rekomendasi /Rekonsiliasi Data CPNS Tahun 2018-12-01 No. 44/S/Tim Pengolahan/XI/2018 tanggal 29 November 2018, yang mengatasnamakan Badan Kepegawaian Negara (BKN) secara daring oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, telah meresahkan sebagian masyarakat.

Terkait itu Deputi Bidang Mutasi Kepegawaian Aris Windiyanto di ruang kerjanya, Senin (17/12/2018), menyampaikan bahwa surat tersebut BUKAN PRODUK BKN dan mengimbau kepada masyarakat semoga lebih teliti di kemudian hari dan tidak gampang percaya atas informasi yang beredar sebelum mengkonfirmasi kepada pihak terkait.

Aris melanjutkan, penyerahan hasil selesai seleksi CPNS Tahun 2018 oleh Panselnas kepada instansi belum dilaksanakan.

“Di kurun teknologi informasi ibarat dikala ini, kecepatan peredaran informasi kadang sanggup menjadi bumerang bagi siapapun yang mengaksesnya, terutama terkait informasi yang belum terperinci kebenarannya.

Berkaitan dengan itu kami mengajak masyarakat untuk lebih teliti dalam memilah informasi.

Kami terbuka untuk menjelaskan kebenaran penyelenggaraan seleksi CPNS atau aktivitas sejenis yang mengatasnamakan BKN,” pungkas Aris.

Sumber : tribunnews.com

Demikian gosip dan informasi terkini yang sanggup kami sampaikan. Silahkan like fanspage dan tetap kunjungi situs kami di Info Pemerintah,  Kami senantiasa memperlihatkan gosip dan informasi terupdate dan teraktual yang dilansir dari banyak sekali sumber terpercaya. Terima Kasih atas kunjungan anda semoga informasi yang kami sampaikan ini bermanfaat.

Artikel Terkait