Cara Menjumlahkan Dua Vektor

Hallo temen-temen???
Pertama-tama gue ucapin trimakasih buat para pengunjung weblog gue :). Slamat datang di weblog paling bermanfaat sedunia.
Dan gue doaian semoga orang-orang yang ngunjungin weblog gue pada masuk surga semua, trs selama hidupnya selalu di beri kemudahan, trs all the best deh buat kalian :D
Udah kaya ulang tahun aja ya ???.... Sorry ya klo penulis suka bercanda :)
Kembali lagi bersama gue muhamad pajar sidik, gue adalah seorang penulis blogger yang ganteng dan baik hati :D cieeee.....
Di hari yang indah ini alhamdulillah gue bisa nulis artikel kembali, yang mudah-mudahan artikel ini bisa bermanfaat buat kalian semua.
Kali ini gue bakalan nulis artikel tentang Cara Menjumlahkan Dua Vektor, Tanpa panjang lebar lagi yo banking concern agree it out !

Cara Menjumlahkan Dua Vektor


Cara Segitiga

Dalam cara ini, titik pangkal vektor b berimpit ruas dengan titik ujung vektor a. Jumlah vektor a dan b didapat dengan menarik ruas garis dari titik pangkal vektor a ke titik ujung vektor b. Ruas garis ini diwakili oleh vektor c. Akibatnya, a + b = c.

Cara Jajar Genjang

Misalkan, vektor a mewakili ruas garis berarah dari titik panhgkal Influenza A virus subtype H5N1 ke titik B dan vektor b mewakili ruas garis berarah dari titik pangkal C ke titik D. Dalam cara jajargenjang, titik pangkal vektor a berimpit dengan titik pangkal vektor b, yaitu Influenza A virus subtype H5N1 = C.
Dengan membuat jajargenjang ABDE, akan diperoleh :
AB + AD = AB + BE (Oleh karena AD = BE)
AB + AD = AE (Gunakan cara segitiga)
Oleh karena AB = a, AD = b, dan AE = c, maka a + b = c

Akhir kata wassalamualaikum wr. wb.

Artikel Terkait