Showing posts with label SEKOLAH. Show all posts
Showing posts with label SEKOLAH. Show all posts

Ada Pemilu, Jadwal Un 2019 Dipercepat?

Info Pemerintah –Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) untuk Sekolah Menengan Atas dan Sekolah Menengah Pertama sederajat se-Indonesia tahun depan nampaknya akan dipercepat. Hal ini menyerupai yang diungkapkan Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Balitbang Kemendikbud, Mochammad Abduh. 

Menurut dia, penyelenggaraan UN Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengan Atas sederajat tahun depan memang agak berbeda. “Karena barengan dengan tahun politik, jadwalnya berdekatan dengan pemilihan legislatif dan pemilihan presiden,” katanya.

Jika kondisi normal menyerupai tahun lalu, UN dimulai untuk jenjang Sekolah Menengah kejuruan pada ahad kedua April. “UN ini sambung-menyambung, habis Sekolah Menengah kejuruan pribadi SMK/MA disusul Sekolah Menengah Pertama sederajat. Kalau diawali di ahad kedua tidak bisa. Sebab, sehabis Pileg/Pilpres ada Jumat Agung. Praktis, di ahad itu tidak sanggup dipakai,” ujarnya.


Jika dilakukan pada ahad ketiga April, maka akan berlanjut hingga Ramadan. Padahal, selama ini sudah ada hukum dihentikan ada aktivitas selama bulan suci. “Karena itu, kami akan berkoordinasi dengan Kemenag dan MUI. Apakah boleh dilakukan di bulan puasa atau tidak. Kalau dihentikan ya konsekuensinya harus maju,” imbuhnya.

Meski begitu, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tetap berupaya dan mendorong UN tetap dilaksanakan pada April dan di awal puasa. “Kita sedang koordinasi tunggu kabar selanjutnya,” terangnya. Selain itu, Abduh menyampaikan bahwa untuk UN pihak Kemendikbud mencoba melaksanakan koordinasi dengan Badan Standarisasi Nasional Pendidikan (BSNP). Koordinasi ini untuk menyikapi pelaksanaan UN di tempat bencana.

Sumber : metropolitan.id

Demikian gosip dan informasi terkini yang sanggup kami sampaikan. Silahkan like fanspage dan tetap kunjungi situs kami di Info Pemerintah,  Kami senantiasa memperlihatkan gosip dan informasi terupdate dan teraktual yang dilansir dari banyak sekali sumber terpercaya. Terima Kasih atas kunjungan anda supaya informasi yang kami sampaikan ini bermanfaat.

Fingerprint Akan Terhubung Ke Hp Orang Tua, Kehadiran Siswa Terpantau

Info Pemerintah - UNTUK SEKOLAH YANG INGIN MENGAPLIKASIKAN HAL YANG SAMA , BISA DITIRU YAA..... FINGERPRINT bukan hanya dipakai untuk guru tetapi juga sanggup di gunakan untuk siswa/siswi , berikut yaitu terobosan terbaru penggunaan fingerprint di sekolah....SMKN 2 Adiwerna Kabupaten Tegal mempunyai cara tersendiri untuk mendisiplinkan siswa masuk sekolah. Yakni, memakai fingerprint (fasilitas mesin ketidakhadiran sidik jari ) untuk ketidakhadiran seluruh siswa. Dan, orangtua siswa sanggup mengakses data rekam fingerprint melalui HP/Android.

Kepala Sekolah Menengah kejuruan N 2 Adiwerna Drs AR Hartono, MM Pd mengungkapkan, hasil fingerprint akan terekam di admin  (guru BK). Jika  tiga hari berturut – turut tidak fingerprint, akan dicrosschek dengan ketidakhadiran manual di masing-masing guru. “Jika hasil nihil, siswa akan dilakukan pelatihan oleh guru BK dan walikelas,” ujarnya.

Untuk menunjang sistem tersebut, lanjut dia, sekolah menyediakan fingerprint sebanyak enam buah. Dan, terdistribusi pada setiap jurusan/kompetensi keahlian. Sebagai admin olah data yaitu guru Bimbingan Konseling (BK).

“Orangtua siswa sanggup mengakses data rekam fingerprint melalui HP/Android. Karena, data itu di-online-kan melalui web SMKN 2 Adiwerna dengan username masing-masing nomor induk siswa dan orangtua/wali siswa sanggup mengatur passwordnya,” terperinci dia.


Dengan demikian orangtua/ wali siswa sanggup memantau kehadiran putra-putrinya melalui HP/android masing-masing. Fingerprint tersebut sudah diuji coba dari bulan Desember.

“Jika ada siswa yang terlambat, orang renta tahu. Kalau dilakukan berulang-ulang, kami ada teguran. Kalau sudah parah, orang tuanya kami panggil ke sekolah,” kata dia.

Penerapan fingerpint tidak hanya sekadar untuk menekan siswa membolos tetapi juga menjadi bab model pembelajaran teaching factory. Yakni upaya pendekatan pembiasaan/budaya industri ke dalam proses mencar ilmu mengajar di SMK.

Hartono menegaskan, Sekolah Menengah kejuruan Negeri 2 Adiwerna Kabupaten Tegal telah dipercaya oleh Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah  Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebagai pelaksana kegiatan Sekolah Menengah kejuruan Revitalisasi. Konsekuen dan komitmennya yaitu mengimplementasikan model pembelajaran teaching factory pada semua kompetensi keahlian/jurusan. (*)

Sumber : panturapost.com

Demikian info dan informasi terkini yang sanggup kami sampaikan. Silahkan like fanspage dan tetap kunjungi situs kami di Info Pemerintah,  Kami senantiasa menunjukkan info dan informasi terupdate dan teraktual yang dilansir dari banyak sekali sumber terpercaya. Terima Kasih atas kunjungan anda biar informasi yang kami sampaikan ini bermanfaat.

Siswa Yatim Jualan Cilok Di Sekolah, Ratifikasi Kepsek Mengejutkan, Ternyata...

Info Pemerintah - Seorang siswa kelas XIII Sekolah Menengah kejuruan Bhakti Karya Karanganyar berjualan cilok sekaligus sekolah setiap harinya. Dia ialah Ida Ayu Riski Susilowati.

Gadis berkerudung yang dekat disapa Ayu ini menciptakan cilok di rumah semenjak dini hari. Kemudian, pada pukul 6 pagi, Ayu berangkat sekolah dengan mengayuh sepeda sejauh 4 kilometer.

Di bab belakang sepedanya, Ayu mengangkut cilok dagangannya. Dagangan ini dipilihnya alasannya ialah gampang dibentuk dan disukai oleh teman-temannya di sekolah. Biasanya, Ayu membuka lapaknya ketika jam istirahat.

Sebelum berjualan cilok di sekolah, Ayu sebetulnya pernah melakoni jasa perbaikan sepatu atau sol sepatu. Ia mendapat keterampilan tersebut dari almarhum sang ayah, Sukirno, yang meninggal 2 tahun lalu.

Namun, uang yang diperoleh dari memperbaiki sepatu tak sanggup mencukupi kebutuhan dirinya dan adiknya.


Selain itu, Ayu juga pernah menjadi juru parkir. Bahkan, ia mengaku kenal dengan sejumlah koordinator parkir di Karanganyar. Pekerjaan ini biasanya dilakukannya saar simpulan pekan.

Namun, alasannya ialah hanya dilakukan ketika simpulan pekan atau hari libur, pekerjaan ini juga tak sanggup memenuhi kebutuhan hidup.

Sementara itu, Kepala Sekolah Menengah kejuruan Bhakti Karya Karanganyar, Sutarno mengakui bahwa ada siswanya yang mencari nafkah sekaligus bersekolah. Sebenarnya, pihak sekolah pernah memperlihatkan kios di sekolah semoga Ayu sanggup lebih leluasa dalam berjualan.

“Tapi ia menolak alasannya ialah khawatir akan tertinggal pelajaran,” jelas Sutarno.

Selain itu, pihak sekolah pernah memperlihatkan pembebasan sekolah untuk Ayu. Namun, lagi-lagi Ayu menolak dispensasi tersebut. “Selain mandiri, ia juga siswa yang mempunyai harga diri dan menciptakan kami salut,” lanjut Sutarno.

Setiap harinya, Ayu mengaku punya waktu tidur selama 2 jam. Sepulang sekolah di sore hari, ia akan beristirahat sejenak. Kemudian, ia akan mencar ilmu setela Maghrib hingga pukul 10 malam.

“Kalau PR-nya banyak, biasanya tidur sempurna tengah malam,” kata Ayu. Kemudian, pukul 2 dini hari Ayu bangkit untuk menyiapkan dagangannya

Sumber : http://www.suratkabar.id

Demikian informasi dan informasi terkini yang sanggup kami sampaikan. Silahkan like fanspage dan tetap kunjungi situs kami di Info Pemerintah,  Kami senantiasa mengatakan informasi dan informasi terupdate dan teraktual yang dilansir dari aneka macam sumber terpercaya. Terima Kasih atas kunjungan anda semoga informasi yang kami sampaikan ini bermanfaat.

Siswa Sd Ke Sri Mulyani: Ri Kan Kaya, Kok Bukan Kita Yang Beri Utang?

Info Pemerintah - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati hari ini dijadwalkan mengajar di sekolah dasar negeri (SD) Kenari 07, Salemba, Jakarta Pusat. 

Kegiatan ini merupakan rangkaian dari program Kemenkeu Mengajar yang sudah digelar selama tiga kali. 

Mengenakan blazer putih bermotif bordir biru, Sri Mulyani mengajar bawah umur kelas VI A. Di sela aktivitas berguru Sri Mulyani mendapat pertanyaan dari seorang siswa SD berjulukan Tasya soal utang negara.

"Ibu, Indonesia kan kaya, kenapa kita tidak menunjukkan utang ke negara lain?," tanya Tasya di kelas. 


Sri Mulyani kemudian tersenyum dan menjelaskan. Indonesia bahwasanya sanggup menunjukkan utang ke negara lain melalui instrumen menyerupai surat utang negara (SUN).


Dia menjelaskan negara memang membutuhkan pembiayaan dari instrumen lain selain anggaran pendapatan dan belanja negara. 

Lalu ada utang yang ditarik dari warga negaranya sendiri. "Utang ada yang ditarik dari warganya sendiri menyerupai SBN ritel dan lain-lain," kata Sri Mulyani. 


Kemudian siswa lain juga menanyakan bagaimana cara Menteri Keuangan dalam mengelola utang. "Ibu kenapa kita tidak mencetak uang sendiri saja untuk bayar utang?," ujarnya.

Sri Mulyani kembali tersenyum, ia menjelaskan kalau mencetak uang bukan cara yang sempurna untuk membayar utang. Pasalnya setiap uang yang dicetak harus memperhitungkan berapa banyak kebutuhan uang beredar di Indonesia. 

"Kalau kita cetak uang terus, nanti inflasinya tinggi. Harga akan jadi mahal," imbuh dia.

Sumber : detik.com

Demikian isu dan informasi terkini yang sanggup kami sampaikan. Silahkan like fanspage dan tetap kunjungi situs kami di Info Pemerintah,  Kami senantiasa menunjukkan isu dan informasi terupdate dan teraktual yang dilansir dari banyak sekali sumber terpercaya. Terima Kasih atas kunjungan anda biar informasi yang kami sampaikan ini bermanfaat.

Pro Dan Kontra Sistem Zonasi Ppdb Belum Layak Diterapkan. ?

Assalamu'alaikum wr.wb. selamat tiba di website infokemendikbud.web.id dan salam sejahtera untuk rekan-rekan guru semua...

Simak informasi terbaru yang sangat penting berikut ini tentang DPRD : SISTEM ZONASI PPDB BELUM LAYAK DITERAPKAN.

Anggapan sekolah favorit dan tidak favorit kerap kali muncul dikala Penerimaan Siswa Didik Baru (PPDB). Dikotomi antara favorit dan tidak favorit berdampak merugikan sekolah tertentu, dan di sisi lain menguntungkan salah satu sekolah.

Kendati demikian, kondisi itu tidak berlaku bagi kedua siswa kelas X asal Sekolah Menengan Atas Negeri 4 Kota Cirebon. Menurut mereka, intinya setiap sekolah menerapkan kurikulum yang sama sesuai aba-aba dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendiknas) Republik Indonesia.

Seperti diungkapkan, Nabila, siswa gres X MIPA 1 itu mengaku tak diterima di sekolah tujuannya, meski Nilai Hasil Ujian Nasional (NHUN) mencukupi. Menurutnya, adanya sistem zonasi membuatnya harus mendaftarkan diri di sekolah akrab dengan rumahnya, di Jalan Perjuangan, Kelurahan/Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon.

Tak mau ikut larut meributkan PPDB yang memberlakukan sistem zonasi, Nabila pun tak berkecil hati. Bahkan, ia merasa beruntung alasannya yakni SMAN 4 Kota Cirebon unggul di bidang ekstrakulikuler kewirausahaannya.

"Ceritanya dulu ramai PPDB. Karena Sekolah Menengan Atas Negeri 2 itu melebihi kuota, tapi ada sekolah-sekolah lain yang justru kekurangan siswa. Jadi, yang rumahnya jauh itu harus pindah. Termasuk saya," ujarnya kepada JawaPos.com, Jumat (27/7).

Nabila mengatakan, dirinya bahagia bisa diterima di Sekolah Menengan Atas Negeri 4 Kota Cirebon. Karena ia mempunyai kegemaran di bidang kewirausahaan. Sekolah yang ia pilih dikala ini, imbuhnya, sangat unggul di bidang ekstrakulikuler, baik olahraga maupun ekstrakurikuler lain.

Ia pun tidak sepakat dengan anggapan antara sekolah favorit dan tidak favorit. Karena sekolah unggulan itu bagaimana kreativitas dan kemampuan siswa. Adanya sistem zonasi PPDB, berdasarkan Nabila, hal itu sangat baik untuk pemerataan pendidikan sekolah.

"Kalau siswa-siswinya bisa berprestasi di sekolah, bisa membawa nama baik sekolah. Kalau jadi siswa baru, harusnya semangat belajar. Bukan gaya-gayaan bisa bersekolah di sekolah yang bagus," tutur Nabila.

Senada dengan Nabila, rekan satu kelasnya, Arif pun mengatakan, bahwa sistem zonasi tujuannya semoga tidak ada sekolah favorit dan favorit. Karena calon siswa diperkenankan untuk mendaftar di sekolah terdekat.

Meskipun ia tidak diterima melalui sistem zonasi, Arif mengaku bisa mendaftar melalui jalur unggulan Nilai Hasil Ujian Nasional (NHUN). Warga Watubelah, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon mengatakan, sekolahnya menampung 50 persen dari jalur PPDB sistem zonasi, dan 50 persen lain dari jalur unggulan.

"Kalau saya pakai jalur unggulan. Makara bisa diterima. Sebenarnya sekolah sama saja sih, yang terpenting mau semangat belajar," kata dia.

Salah satu poin krusial terkait sistem zonasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yakni ihwal pengaturan jarak kediaman calon siswa ke sekolah. Terkait hal ini, Kementerian Pendidikan Kebudayaan (Kemendikbud) menyerahkannya kepada tempat masing-masing.

Menurut Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dirjen Dikdasmen), Hamid Muhammad, pengaturan jarak rumah memang tak diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 14 Tahun 2018 wacana PPDB.

"Karena masukan dari lapangan, maka tidak memungkinkan bagi kita untuk memasukkan poin wacana jarak dalam peraturan ini. Mengingat kondisi geografis di Indonesia yang beragam," tutur Hamid.

Dilanjutkan Hamid, hal terpenting di dalam penerapan PPDB yakni menciptakan anak mendapat layanan pendidikan yang terdekat dari rumah atau tempat tinggalnya.

Sumber : JawaPos.com


Demikian isu dan informasi terkini yang sanggup kami sampaikan. Silahkan like fanspagenya dan tetap kunjungi situs kami di website infokemendikbud.web.id Kami senantiasa memperlihatkan isu dan informasi terupdate dan teraktual yang dilansir dari aneka macam sumber  terpercaya. Terima Kasih atas kunjungan anda semoga informasi yang kami sampaikan ini bermanfaat.

Terbaru... Permendikbud 22 Tahun 2018 Mengenai Fatwa Upacara Di Sekolah

Assalamu'alaikum wr.wb. selamat tiba di website infokemendikbud.web.id dan salam sejahtera untuk rekan-rekan guru semua...
simak informasi terbaru yang sangat penting berikut ini tentang TERBARU... PERMENDIKBUD 22 TAHUN 2018 MENGENAI PEDOMAN UPACARA DI SEKOLAH... 
Permendikbud 22 Tahun 2018 Pedoman Upacara di Sekolah, Peraturan menteri pendidikan dan Kebudayaan perihal fatwa atau petunjuk pelaksanaan upacara bendera di sekolah, TK, SD/SMP/SMA/SMK,MI/MTs/MA,  guna menjamin tercapainya tujuan sebagaimana dimaksud dalam abjad a, upacara bendera harus diselenggarakan dengan sebaik-baiknya, sehingga perlu disusun fatwa mengenai tata cara penyelenggaraan upacara bendera;

Permendikbud 22 Tahun 2018 Pedoman Upacara di Sekolah

Dalam Peraturan Menteri ini yang dimaksud dengan:
1. Upacara Bendera yang selanjutnya disebut Upacara ialah penaikan Bendera Negara Kesatuan Republik Indonesia.
2. Bendera Negara Kesatuan Republik Indonesia yang selanjutnya disebut Bendera ialah Sang Merah Putih.
3. Pembina Upacara ialah kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru, pejabat pemerintahan, atau tokoh masyarakat.
4. Pemimpin Upacara ialah akseptor didik yang dipilih untuk memimpin jalannya Upacara di sekolah.
5. Pengatur Upacara ialah guru yang bertugas menyiapkan rencana program Upacara serta segala sesuatu yang berkaitan dengan pelaksanaan Upacara di sekolah.
6. Pemandu Upacara ialah akseptor didik di bawah bimbingan guru pembina yang membaca program pelaksanaan Upacara di sekolah.
7. Pembawa Naskah Pancasila ialah akseptor didik yang ditunjuk untuk bertugas membawa naskah Pancasila untuk diserahkan kepada Pembina Upacara dan mendapatkan kembali naskah tersebut pada ketika yang telah ditentukan.
8. Pembaca Teks Pembukaan UUD 1945 ialah akseptor didik yang ditunjuk untuk bertugas membacakan teks tersebut pada ketika dan daerah yang telah ditentukan.
9. Pembaca Teks Janji Siswa ialah akseptor didik yang ditunjuk untuk bertugas membacakan teks akad siswa pada ketika dan daerah yang telah ditentukan.
10. Pembaca Doa ialah akseptor didik yang ditunjuk untuk bertugas membaca doa pada ketika dan daerah yang telah ditentukan.
11. Pemimpin Lagu/Dirigen ialah akseptor didik yang ditunjuk untuk bertugas memimpin kelompok dan/atau seluruh akseptor Upacara menyanyikan lagu Indonesia Raya, lagu Mengheningkan Cipta, dan lagu wajib nasional pada ketika dan daerah yang telah ditentukan.
12. Kelompok Pengibar Bendera ialah akseptor didik yang ditunjuk untuk bertugas menyiapkan dan menaikkan Bendera pada ketika dan daerah yang telah ditentukan. 13. Kelompok Paduan Suara ialah akseptor didik yang ditunjuk untuk bertugas menyanyikan lagu Indonesia Raya, lagu Mengheningkan Cipta, dan lagu wajib nasional lainnya pada ketika dan daerah yang telah ditentukan.

Pelaksanaan Upacara di sekolah bertujuan untuk:

a. memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia;
b. membiasakan bersikap tertib dan disiplin;
c. meningkatkan kemampuan memimpin;
d. membiasakan kekompakan dan kerjasama;
e. menumbuhkan rasa tanggung jawab; dan
f. mempertebal semangat kebangsaan dan cinta tanah air.

Sumber : www.datasekolah.co.id

Demikian gosip dan informasi terkini yang sanggup kami sampaikan. Silahkan like fanspagenya dan tetap kunjungi situs kami di website infokemendikbud.web.id Kami senantiasa menawarkan gosip dan informasi terupdate dan teraktual yang dilansir dari banyak sekali sumber  terpercaya. Terima Kasih atas kunjungan anda supaya informasi yang kami sampaikan ini bermanfaat.

Cara Terbaru Cek Nsm Ra Mi Mts Ma Lengakp Dan Gampang

Assalamu'alaikum wr.wb. selamat tiba di website infokemendikbud.web.id dan salam sejahtera untuk rekan-rekan guru semua...

simak informasi terbaru yang sangat penting berikut ini tentang CARA TERBARU CEK NSM RA MI MTs MA LENGAKP DAN MUDAH 



Cara Cek NSM RA MI MTs MA Lengkap di Seluruh Indonesia, Bagi rekan-rekan yang galau cara melaksanakan cek NSM RA MI MTs dan MA maka silahkan baca artikel yang Admin berikan ini. disini akan admin ulas lengkap mengenai cara Cek NSM baik untuk RA MI MTs maupun MA.

Sampai ketika ini masih ada saja operator yang galau mengenai data NSM ini, salah satu bingungnya biasanya ialah darimana mengetahui NSM RA/Madrasah tersebut. Sedangkan NSM sangat penting diketahui untuk melaksanakan penginputan siswa gres nantinya kedalam Aplikasi EMIS.

Maka dari itu Admin akan memperlihatkan tutorial cara cek NSM RA MI MTs MA lengkap di seluruh Indonesia yang nantinya mempermudah rekan-rekan untuk melaksanakan penginputan akseptor bimbing gres pada Aplikasi EMIS. Selengkapnya silahkan simak penjelasannya dibawah ini.



Cara Cek NSM RA MI MTs MA Seluruh Indonesia

NSM atau Nomor Statistik Madrasah di seluruh Indonesia sanggup dicek secara online. Bahkan bekerjsama bukan hanya RA/Madrasah saja, semua forum pendidikan yang berada di bawah naungan Kemenag sanggup dicek NSM-nya secara online.

Adapun langkah-langkahnya ialah sebagai berikut:


1. Silahkan Kunjungi website untuk mengecek NSM pada link berikut ini KLIK DISINI

2. Setelah berada dihalaman beranda, silahkan lihat pada sajian Cari Lembaga 

3. Silahkan masukkan data ibarat Jenjang, Provinsi, Kabupaten/Kota, dan masukkan juga Nama Madrasah sebab kita akan melihat NSM.

4. Kemudian klik tombol Lihat

5. Selesai, maka data yang Anda cari akan tampil pada laman tersebut.



Demikian isu dan informasi terkini yang sanggup kami sampaikan. Silahkan like fanspagenya dan tetap kunjungi situs kami di website infokemendikbud.web.id Kami senantiasa memperlihatkan isu dan informasi terupdate dan teraktual yang dilansir dari banyak sekali sumber  terpercaya. Terima Kasih atas kunjungan anda biar informasi yang kami sampaikan ini bermanfaat.